http://www1.adsensecamp.com/show/click.php?sid=mRdDaoNm8jEfHjaXqGsflH3ruphn9bMloL0lNGftgL4%3D&mid=EjaJmS1dntm%2BX72MOzJDBQE8LK%2Fi2T92ec739JbynYU%3D&ogi=r1efHiL667Gw178F%2FwEKiwD6bAvnS98FPQzVjg73xyM%3D&omid=BQd02UEWA%2Fs%3D&chan=WB3ae77b+8A%3D&i=6zepDC1828IRA3NnZPI4x3y5wpnCV3PoyW5ZUNXhvNnNjvvVUPwD4yC5ALPkvmVH&r=S3bVBZ7uC8wCmvRpmt5qgx15VfAQVibWFgEk6cp8ypeT9DR6G2klxBQeXRxSdpEI0ExoTzy48Q%2F%2BY7zpAqYiXA%3D%3D&a=xHMulCJa2UOFnEPfzInWFAfTW4SZZC8wcztg31qspQrmhhJRxvOKbj7L8Xrjcyq4NdhBTaHVaYGQ8JZ5LlQdtXZlYikVkwaBQji7ZbeS7HgSHL5%2FxUQ%2BIk%2FlBGI9VYuZFkkvG4usQIrdUSVoTlbfSQ%3D%3D

Kapal Tenggelam di Maluku Tenggara, 3 Tewas 20 Hilang

Jakarta - Kecelakaan kapal laut kembali terjadi. Kali ini sebuah kapal motor dilaporkan tenggelam di Selat Dalam, perairan Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku. KM ACU yang mengangkut ratusan penumpang mudik Natal, tenggelam dalam perjalanan dari Saumlaki menuju Pulau Sera di Maluku Barat Daya.

Menurut Mathias Malaka, Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tenggara Barat, sejauh ini dilaporkan tiga penumpang tewas akibat tenggelamnya KM ACU siang tadi. Sementara lebih kurang 80 orang lainnya sudah berhasil dievakuasi dan kini dirawat di sejumlah puskesmas terdekat. Sedang 20 orang lainnya sampai kini masih dalam pencarian.

Mathias mengatakan penyebab tenggelamnya KM ACU ini masih dalam penyelidikan. Hanya, dugaan sementara akibat cuaca buruk. Mathias menambahkan, cuaca di Saumlaki sejak tadi malam sangat buruk. Hujan deras mengguyur disertai angin kencang. Bahkan saat berita ini dibuat pun hujan masih terus mengguyur. Tinggi gelombang dilaporkan 2,6 hingga 3 meter. Proses evakuasi hingga kini masih berlangsung. Pihak Pemkab Maluku Tenggara Barat berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait untuk proses evakuasi ini.

Terkait buruknya cuaca di sekitar perairan Saumlaki, Mathias mengimbau para nelayan dan pelaku pelayaran menangguhkan sementara pelayaran. Cuaca di Saumlaki dan sekitarnya sangat buruk, sehingga dikhawatirkan bisa menimbulkan kecelakaan yang menyebabkan korban jiwa.